Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkab OKU Selatan luncurkan Program MBG di Rantau Panjang
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 11:21:16【Sehat】364 orang sudah membaca
PerkenalanPeluncuran Program MBG di Desa Rantau Panjang, Kabupaten OKU Selatan, Sumsel. ANTARA/HO-Diskominfo O

Muaradua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar pada ribuan pelajar di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Buay Rawan.
"Desa Rantau Panjang menjadi lokasi awal dimulainya Program MBG di OKU Selatan," kata Sekretaris Daerah Pemkab OKU Selatan, Zulfakar Dhani di Muaradua, Jumat.
Dia mengangakan, pembagian makan bergizi secara gratis ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak agar mendapat asupan makanan bergizi dan seimbang.
Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan nutrisi anak sebagai bagian dari upaya mendukung pendidikan berkualitas sekaligus menekan angka stunting, khususnya di OKU Selatan.
Program MBG menyasar pada anak-anak sekolah dan kelompok masyarakat rentan untuk mendorong pemerataan akses makanan sehat dan bergizi hingga pelosok desa.
"Pemerintah daerah ingin memperkuat langkah konkret dalam menekan angka stunting dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," tegasnya.
Baca juga: BGN tugaskan 5.000 juru masak profesional untuk bina SPPG
Untuk tahap awal, kata dia, program MBG menyasar pada 2.900 siswa di wilayah itu yang dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tulus Barokah sebagai pihak penyedia menu makanan bergizi.
Untuk menu makanan yang dibagikan bervariasi dan higienis seperti nasi, ayam, mie, buah jeruk, tempe goreng dan lain sebagainya.
"Desa Rantau Panjang menjadi titik awal program MBG dan semangatnya diharapkan menular ke seluruh kecamatan di OKU Selatan," ujarnya.
Baca juga: Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG
Suka(47824)
Artikel Terkait
- Pemkot Makassar
- Wakil Presiden MYS paparkan komitmen perusahaan terkait energi bersih
- DPR ingatkan masyarakat waspada obat & kosmetik tawarkan efek instan
- KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025
- Kemendag: Perlakuan udang terkontaminasi radioaktif dibahas intensif
- Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
- BPKH: Pelaku usaha RI berpeluang garap 30 persen ekosistem haji
- BKKBN laksanakan program PASTI percepat penurunan stunting di Kalbar
- Penyebab produk pangan terpapar radioaktif & dampaknya bagi kesehatan
- Ahli gizi dorong masyarakat kembali ke pola makan tradisional Asia
Resep Populer
Rekomendasi

Jenama perawatan kulit Bali berkomitmen kurangi limbah plastik

Hidung Sering Berair (Meler)? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kemenperin fasilitasi 19 IKM binaan di TEI 2025, perluas akses pasar

Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan

Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik

Dinkes DKI lakukan monev pantau kasus COVID dan ISPA

Natasha Wilona cerita cara tetap positif saat kulit wajah “breakout

Vokasi Unhas dan Pemkot Makassar perkuat ekosistem pangan halal